R E P O T
Kalau mau dibilang repot ya memang merepotkan, kalau mau dibilang susah ya memang menyusahkan.Mau melanjutkan belajar kok ya sulit. Sulitnya karena jarak tempuh dari tempat tinggal inyong ke Universitas yang iyong tuju agak jauh. Yang dekat juga ada misalnya Universitas Jenderal Sudirman Purwokerto,paling setengah jam sampai. Tapi kan tidak ada jurusan yang sesuai dengan jurusan yang inyong miliki.Padahal untuk menjadi guru jaman sekarang harus berijazah Sarjana, sedangkan inyong masih Diploma dua Seni Musik.
Kemarin inyong mencoba mendaftar kuliah di UNY (Universitas Negeri Yogyakarta) tempat inyong kuliah 27 tahun yang lalu karena UNY membuka program SKGJ (Sarjana Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan), eh yang mendaftar jurusan Seni Musik cuma tiga orang padahal kuliah bisa terselenggara minimal ada dua puluh pendaftar(20 Maha Siswa) ini artinya inyong tidak bisa melanjutkan belajar.
Cerita-cerita dengan petugas pendaftaran di UNY solusi yang bisa ditempuh masuk ke jalur PKS (Program Kelanjutan Studi)ini saja kalau masih ada dan kalaupun masih ada inyong tidak mungkin bisa mengikuti kemapa? karena kuliahnya sama dengan maha siswa reguler padahal inyong kan harus kerja atau harus mengajar didepan anak, ini tidak mungkin ditempuh.
Wah ini bagi inyong sungguh merepotkan dengan adanya program Sertifikasi Guru. Mau masuk Universitas Terbuka ya nda mungkin lagi, kan UT tidak membuka jurusan seni Musik. Mau tahu nama inyong nda diterima klik disini
Kemarin inyong mencoba mendaftar kuliah di UNY (Universitas Negeri Yogyakarta) tempat inyong kuliah 27 tahun yang lalu karena UNY membuka program SKGJ (Sarjana Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan), eh yang mendaftar jurusan Seni Musik cuma tiga orang padahal kuliah bisa terselenggara minimal ada dua puluh pendaftar(20 Maha Siswa) ini artinya inyong tidak bisa melanjutkan belajar.
Cerita-cerita dengan petugas pendaftaran di UNY solusi yang bisa ditempuh masuk ke jalur PKS (Program Kelanjutan Studi)ini saja kalau masih ada dan kalaupun masih ada inyong tidak mungkin bisa mengikuti kemapa? karena kuliahnya sama dengan maha siswa reguler padahal inyong kan harus kerja atau harus mengajar didepan anak, ini tidak mungkin ditempuh.
Wah ini bagi inyong sungguh merepotkan dengan adanya program Sertifikasi Guru. Mau masuk Universitas Terbuka ya nda mungkin lagi, kan UT tidak membuka jurusan seni Musik. Mau tahu nama inyong nda diterima klik disini
wah mau gak mau harus sekolah lagi ya, pak..semangat...pasti bisa kok nemu sekolah yg oke dan gak jauh2 amat dari rumah.
ReplyDeleteDear.
ReplyDeletejangn terlalu bersedih pak dee..... ehmmm ini sam adengan case kami yang mau melanjutkan master tapi masih terkendala jarak dan tempat....... eeehhh jangan lupaaa..... duit jugaaa.... hopefully pak ddeee bisa segera mendapatkan jalan keluar untuk sertifikasi ini......
regards.
... Ayah Double Zee ...
semangat ya pak :) semoga bisa lanjut sekolah di sekolah yang nggak jauh dari rumah ^_^
ReplyDeletesemangaaat..pak....pasti ada jalan keluarnya
ReplyDeletesmoga ada jalan keluarnya y pak,, masih kunjungan perdana nih,,sxalian izin follow ,, di follow balik y pak
ReplyDeletebelajar dari lahir hingga akhir....
ReplyDeletebelajar tiada henti..
ReplyDeletesalut :)..
Masalah yg sama juga dialami oleh guru2 di kotaku Pak. Memang sertifiksi menuntut gelar Sarjana ya pak... Repotnya kalau jurusan yg sesuai tak mudah ditemukan ya?
ReplyDeletego ahead
ReplyDeleteyang sabar ya pak.. pasti ada jalan keluarnya kok..
ReplyDeletemet siang.met wiken, pak
ReplyDeleteselamat siang bapake...
ReplyDeleteinyong akan memberi semangat untuk bapake biar tidak menyerah..
Sabar ya bapake...
tetap semangat pak dan teruzz berjuang,moga jalannya diridhoi Allah cepat dapat jalan keluar dari kerepotannya...
ReplyDeleteoia,aku follow ya pak?mohon sudi berkunjung balik
salam kenal
kirain PKS(patroli keamanan sekolah)heheh,dulu juga saya tertarik pada UT tapi kini saya lebih baik milih kerja saja lahh mas,biar dapet uang,UT menjamin gak mas sama gelar dan kesuksesannya??
ReplyDeleteyang sabar yah om.....
ReplyDelete:)