COBLOSAN
Coblosan atau Pencoblosan Pemilu 2014 diwarnai kasak-kusuk tentang politik uang atau dikenal juga dengan serangan fajar maksudnya pagi-pagi sebelum acara pencoblosan para caleg membagi-bagikan uang kepada calon pemilih dengan harapan setelah dikasih uang akan memilih caleg atau partai yang dikehendaki.
Kalau saya baca-baca di koran langganan saya besaran uang berkisar 25 ribu sampai 150 ribu rupiah Wooo lumayan juga ya bisa buat beli krupuk sakranjang.
Rakya Indonesia yang pinter dan yang benci Korupsi pasi tidak akan mau diberi uang oleh para caleg, mengapa demikian? ibarat orang dagang pasti ingin modalnya kembali apa ada orang dagang penginnya bangkrut kan tidak ada. Nah.... bagaimana menurut Anda?
Kalau saya baca-baca di koran langganan saya besaran uang berkisar 25 ribu sampai 150 ribu rupiah Wooo lumayan juga ya bisa buat beli krupuk sakranjang.
Rakya Indonesia yang pinter dan yang benci Korupsi pasi tidak akan mau diberi uang oleh para caleg, mengapa demikian? ibarat orang dagang pasti ingin modalnya kembali apa ada orang dagang penginnya bangkrut kan tidak ada. Nah.... bagaimana menurut Anda?
Kalau saya sih seneng-seneng aja dikasih serangan fajar gitu, Pak. Lumayanlah buat beli kerupuk, hahahaa..
ReplyDeleteTapi saya jelas nggak mau nyoblos orang yang udah kasih serangan fajar. Suara saya kan nggak ternilai harganya, hihihi.
caleg yang ngasih amplop uang mending ngga usah dipilih
DeleteMalah ada yg surat suara sampai TPS sudah di coblos semua gan...
ReplyDeletehlo kok bisa ya, kalau gitu malah lebih enak tinggal ngitung saja perolehan masing - masing caleg atau partai
Deletekalau saya Pak, saya akan menerima uang dari caleg. saya inget-inget muka dan nomor urutnya. datang ke TPS dan saya akan pura-pura lupa sama calegnya.
ReplyDeletedengan semangat akan memilih caleg yang kompeten.
artinya uang tidak mengikat untuk memilih ya pak
ReplyDeleteentar kalau terpilih malah mikir nyari balik modal Pak.
Deletekalo ada sepulun calon ngasih bisa lumayan ya pa hasilnya hehe..
ReplyDeleteyah itulah realitanya, masyarakat kita kurang melek politik...
duitnya diambil, jangan dicoblos, supaya boro boro balikin modal, yang ada mereka pada setres....mumet deh?!
ReplyDeleteuangnya diambil tapi jng dicoblos hehhee
ReplyDelete