FORMALIN MENGANCAM JIWA

Formali sejatinya merupakan bahan pengawet mayat dan belakangan ini  banyak digunakan untuk pengawet makanan. Sifat formalin mampu membunuh kuman dapat juga membunuh lalat dan serangga. Banyak juga digunakan dalam pembuatan pupuk urea, bahan parfum, pengawet kosmetika, perekat, serta zat warna.

Penyakit yang sangat mumgkin timbul adalah kanker, merusak hati, jantung, otak, limpa, pankreas, ginjal, serta susunan saraf pusat.

Ciri-ciri makanan Berformalin

1. Mi Basah

Tidak rusak sampai dua hari pada suhu kamar (25 derajat celcius)

Tahan lebih dari 15 hari pada suhu lemari es (10 derajat celcius)

Warna mengkilat dan tidak lengket

2. Bakso

Tidak rusak 5 hari pada suhu kamar (25 derajat celcius)

Teksturnya sangat kenyal

3. Tahu

Tidak rusak sampai 3 hari pada suhu kamar

Tahan lebih dari 15 hari pada suhu lemari es (10 derajat celcius)

Tahu terasa terlampau keras, namun tidak padat

4. Ikan

Tidak rusak sampai 3 hari pada suhu kamar

Warna insang merah tua dan tidak cemerlang, bukan merah segar.

Warna daging ikan putih bersih

Bau menyengat, bau formalin

5. Ikan asin

Tidak rusak sampai lebih dari 1 bulan pada suhu kamar

Warna ikan bersih cerah dan tidak berbau ikan asin.

Sumber : Koran Wawasan, Senin 9 Juli 2012